Puri-Kura: Photobooth Fenomenal yang Jadi Ikon Pop Culture Jepang

Kalau kamu pernah jalan-jalan ke Jepang, pasti sering lihat mesin fotobooth warna-warni dengan antrian panjang, kan? Nah, itu dia Puri-Kura! Photobooth ini bukan sekadar tempat untuk foto biasa, tapi sudah jadi bagian dari budaya pop Jepang yang super unik dan kreatif.

Apa Itu Puri-Kura?

Puri-Kura berasal dari kata “Print Club” (プリント倶楽部), sebuah photobooth yang memungkinkan penggunanya mengambil foto, lalu langsung mengeditnya dengan stiker, teks lucu, hingga efek filter yang bikin wajah makin imut (kawaii). Hasil fotonya bisa langsung dicetak dalam bentuk mini sticker sheet, jadi gampang ditempel di buku harian, ponsel, atau dibagikan ke teman-teman.

Kenapa Puri-Kura Jadi Hits Banget?

  1. Customisasi Gokil – Kamu bisa edit foto dengan berbagai efek: mata jadi lebih besar, kulit jadi mulus, atau tambahin dekorasi lucu.

  2. Seru Bareng Teman – Puri-Kura sering jadi spot seru untuk nongkrong bareng bestie. Foto rame-rame terus bikin kolase lucu jadi tradisi anak muda Jepang.

  3. Kawaii Culture – Jepang punya budaya kawaii (imut-imut), dan Puri-Kura adalah wujud nyata dari itu. Semuanya dibuat untuk bikin foto jadi gemesin dan penuh warna.

  4. Cepat & Praktis – Dalam hitungan menit, kamu bisa punya foto editan ala profesional tanpa ribet.

Dari Jepang ke Dunia

Awalnya populer di arcade Jepang pada tahun 90-an, Puri-Kura sekarang udah jadi tren global. Beberapa mall di luar Jepang bahkan punya mesin Puri-Kura, karena banyak wisatawan penasaran dengan sensasi edit foto ala Jepang.

Kesimpulan

Puri-Kura bukan cuma photobooth biasa. Ini adalah kombinasi antara seni, teknologi, dan budaya pop Jepang. Setiap kali foto, rasanya seperti bikin karya seni unik yang penuh memori. Jadi, kalau kamu ke Jepang, jangan lupa cobain Puri-Kura dan rasain vibes kawaii khas Negeri Sakura!